Dengan Neue Zuwanderungsgesetz yang mulai berlaku pada 2023, ada perubahan penting dalam kebijakan imigrasi bagi supir profesional (Berufskraftfahrer) dari negara ketiga atau Drittstaaten (negara di luar Uni Eropa). Salah satu perubahan utama adalah penghapusan beberapa hambatan bagi warga negara non-EU untuk bekerja sebagai supir truk di Jerman. Mengapa ini menjadi penting, dan apa saja yang berubah?

Kenapa Ada Peraturan Baru untuk Supir Truk?

Sebelumnya, supir truk dari negara di luar Uni Eropa menghadapi berbagai tantangan untuk bisa bekerja di Jerman. Proses visa yang rumit dan persyaratan ketat membuat sulit bagi tenaga kerja dari luar EU untuk memenuhi kebutuhan industri transportasi Jerman yang terus berkembang.

Alasan di balik perubahan ini adalah kekurangan besar tenaga kerja di sektor transportasi, khususnya supir truk dan kendaraan berat. Diperkirakan, Jerman kekurangan puluhan ribu supir truk untuk memenuhi permintaan logistik dan distribusi, yang berdampak pada rantai pasokan nasional. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah Jerman memutuskan untuk memperlonggar aturan dan membuka pintu bagi tenaga kerja asing, khususnya dari negara ketiga, agar lebih mudah mengakses pasar kerja Jerman.

Apa Saja Peraturan Baru Bagi Supir dari Drittstaaten?

1. Penghapusan Vorrangprüfung (Pemeriksaan Prioritas):
   Sebelumnya, Jerman menerapkan pemeriksaan prioritas untuk memastikan bahwa tidak ada tenaga kerja lokal (dari EU atau Jerman) yang tersedia sebelum mengizinkan perekrutan tenaga kerja dari negara ketiga. Peraturan baru menghapus Vorrangprüfung, yang berarti bahwa perusahaan Jerman dapat langsung mempekerjakan supir dari luar EU tanpa harus membuktikan kurangnya kandidat lokal.
2. Kemudahan dalam Persetujuan Bundesagentur für Arbeit (BA):
   Bagi supir dari luar EU, persetujuan dari Bundesagentur für Arbeit (BA) masih diperlukan, tetapi peraturan baru mempermudah prosesnya. Persetujuan ini dapat diperoleh secara otomatis dalam dua minggu jika tidak ada masalah, atau bahkan lebih cepat jika menggunakan proses percepatan (satu minggu)​
   Make It in Germany
3. Penghapusan Syarat Bahasa Jerman di Proses Persetujuan:
   Dalam proses persetujuan BA, tidak ada pemeriksaan langsung terkait kemampuan bahasa Jerman. Namun, kemampuan bahasa Jerman diperlukan saat mengikuti pelatihan untuk mendapatkan SIM Jerman dan sertifikasi profesional. Perusahaan yang mempekerjakan supir asing bertanggung jawab memastikan bahwa calon karyawan memiliki kemampuan bahasa yang cukup untuk menyelesaikan pelatihan​
   IHK_DE

Bagaimana Cara Mendapatkan Visa Supir Profesional?

Jika kamu dari Indonesia dan ingin bekerja sebagai supir truk di Jerman, ada beberapa langkah yang perlu diikuti:

1. Tawaran Pekerjaan dari Perusahaan Jerman:
   Pertama-tama, kamu harus mendapatkan tawaran pekerjaan dari perusahaan transportasi atau logistik di Jerman.
2. Pengakuan Kualifikasi dan SIM Jerman:
   • Jika kamu sudah memiliki kualifikasi sebagai supir di Indonesia, kamu harus mengajukan pengakuan kualifikasi melalui IHK (Industri- und Handelskammer) di Jerman​
     IHK_DE
   • Namun, SIM Indonesia tidak bisa dikonversi langsung menjadi SIM Jerman. Kamu perlu mengikuti pelatihan dan ujian mengemudi di Jerman untuk mendapatkan SIM Jerman (Führerschein) melalui sekolah mengemudi (Fahrschule)​
     IHK_DE
3. Mengajukan Visa di Kedutaan Jerman:
   Setelah mendapatkan tawaran pekerjaan dan melengkapi dokumen, kamu bisa mengajukan visa kerja di Kedutaan Besar Jerman di Indonesia. Persetujuan dari Bundesagentur für Arbeit (BA) dan pengakuan kualifikasi akan membantu dalam proses aplikasi visa.

Keuntungan dari Peraturan Baru

Dengan peraturan baru ini, beberapa keuntungan bagi supir dari negara ketiga adalah:

1. Proses Visa yang Lebih Cepat:
   Dengan penghapusan Vorrangprüfung dan kemudahan persetujuan BA, proses pengajuan visa menjadi lebih cepat dan fleksibel.
2. Fleksibilitas dalam Pelatihan dan Pekerjaan:
   Perusahaan di Jerman sering kali membantu dalam pelatihan, termasuk pelatihan SIM, untuk memastikan supir memenuhi standar Jerman.
3. Pengakuan Kualifikasi dan Proses Ujian:
   Jika kualifikasi sebagai supir dari Indonesia tidak diakui, kamu harus mendapatkan SIM Jerman dari awal, mengikuti pelatihan dan ujian mengemudi yang diatur oleh IHK dan Fahrschule di Jerman.

---

Kalau masih ada pertanyaan, hubungi VA Willkommen saya di WhatsApp: +491759608860

Sumber:
Make it in Germany – Berufskraftfahrer
IHK Stuttgart – Berufskraftfahrer ausländische Fahrerdokumente