How to study/kerja/hidup di Jerman

Setelah mengetahui tujuan kita dan alasannya (lihat blog sebelumnya : the goal and why), saatnya untuk mempersiapkan diri. Berikut ini adalah gambaran singkat, secara detailnya yang akan saya bahas satu persatu.

Ada 7 langkah penting untuk persiapan kuliah di Jerman:

1. Mulai hari ini juga belajar Bahasa Jerman

Terserah kalian mau datang sebagai apapun juga, untuk hidup, tinggal dan bersosialisasi dengan lancar di Jerman, kita pasti butuh yang namanya bisa berbahasa Jerman. Ada berbagai cara untuk belajar bahasa Jerman gratis. Coba lah dulu mulai menginstall beberapa App gratis, misalnya Goethe App, Deutsche Welle, Duolingo, etc. Tetapi saya anjurkan untuk belajar juga di platform untuk yang benar-benar mempersiapkan kita untuk studi di Jerman, misalnya langsung di Goethe Institut, ataupun online platform misalnya di Lernen-mit Duo

2. Memilih jurusan dan universitas yang berhubungan dengan tujuan(goal) kita, misalnya:
   • Jurusan kuliahnya apa?
   • Universitasnya apa dan di kota apa?
   • Apakah Jurusan kuliah itu termasuk NC (terbatas quotanya)
   • Sistem kuliahnya bagaimana? 100% kuliah atau 50% Kuliah-50% Kerja (Dual Studium)
   • Link untuk mencari jurusan dan universitas : study in germany. Disitu akan ada lebih dari 20.000 jurusan yang tersedia untuk kuliah di Jerman.
   • Link untuk mencari jurusan International Program yang tidak perlu bahasa Jerman : DAAD/ International Programmes. Disana akan dicantumkan juga biaya kuliah per semester, karena tidak semua jurusan gratis.
3. Periksa persyaratan untuk mendaftar jurusan dan universitas yg dituju. Apakah kita bisa langsung kuliah atau harus ikut studienkolleg (pre-college). Bisa kita cek melalui Link ini : Zulassungsdatenbank.
   • Bagi yang wajib masuk ke studienkolleg, ada 2 jalan yang bisa dipilih :
     1. Menjalani studienkolleg terlebih dahulu di Indonesia : http://www.studienkolleg-indonesia.de
     2. Menjalanin studienkolleg langsung Jerman : http://www.studienkollegs.de/
   • Kedua duanya harus memenuhi persyaratan Studienkolleg yang dituju, yaitu : harus lulus B1 Bahasa Jerman dan harus lulus test Aufnahmeprüfung Studienkolleg. 

4. Untuk yang bisa langsung kuliah, tanpa harus masuk ke studienkolleg, mulailah mencari persyaratan2 yang diminta oleh Jurusan dan Universitas yang dituju:
   • Biasanya diminta untuk lulus TestDAF (Bahasa), kecuali International Study Program yang tidak perlu bahasa Jerman
   • juga ada yang minta TestAS juga (tes standard untuk orang yg mau kuliah langsung di universitas) 
   • Untuk jurusan NC (terbatas quotanya) harus mengikuti persyaratan masuk melalui : Stiftung für Hochschulzugang
   • Untuk yang sudah kuliah selesai di Indonesia, dan mau melanjutkan kuliah di Jerman, bisa mempelajari terlebih dahulu apakah mata kuliahnya bisa diakui di Jerman, sehingga tidak perlu lagi mengulang dari semester awal. Link ke database Anabin : https://anabin.kmk.org/anabin.html
5. Mengajukan lamaran ke universitas yang dituju. Ada 3 cara untuk melamar jurusan dan universitas yang dituju:
   • Langsung ke universitas
   • Melalui uni-assist ( sebagai perantara antara pelamar dan universitas, dikenakan biaya sekitar 85€, tapi lebih aman karena mereka periksa dulu semua surat-surat yang dibutuhkan universitas)
   • Melalui Stiftung für Hochschulzulassung (untuk matakuliah yang terbatas quotanya atau NC)

Notice: Perhatikan dengan baik batas waktu untuk melamar di universitas tersebut, karena ada yang hanya menerima Winter Semester, ada juga yang menerima di Sommer Semester dan Winter Semester. Jangan sampai kita terlambat dan akibatnya harus menunggu satu tahun lagi untuk melamar masuk di universitas yang dituju.

6. Setelah lolos penerimaan Universitas/Studienkolleg, disarankan langsung mencari akomodasi, karena akomodasi yang termurah (asrama di universitas) termasuk hal yang sulit didapatkan.
   • Hubungi studentenwerk untuk mendapatkan akomodasi di sekolah yang dituju (alamat ada di website universitas)
   • Mencari tempat penampungan sementara melalui facebook community : PPI (Perhimpunan Pelajar Indonesia) & Masyarakat Indonesia di Jerman , ataupun AirBnB sampai mendapatkan tempat yang resmi di Studentenwerk

7. Kumpulkan persyaratan-persayaratan untuk mengajukan visa di KedutaanJerman, misalnya
   • Keuangan, ada 3 alternativ untuk persiapan keuangan
     1. Siapkan uang sebesar 10.236 Euro / tahun di sperrkonto
     2. Atau ada orang yg di Jerman yg bisa menjamin kehidupan kita selama kuliah di Jerman (Verpflichtungerklärung)
     3. Mencari spendium/beasiswa
   • Surat tanda penerimaan resmi dari Universitas / Studienkolleg (Immatrikulationsbescheinigung/Zulassung)
   • Asuransi Kesehatan & surat kesehatan (Versicherungsbescheinigung/Gesundheitszeugnis)

Last but not least :

It is not enough to know “HOW TO”, we have to start “DOING”

Mina